Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Warga AS Terkejut Mengira Membeli Vila Harga Murah, Ternyata....

image-gnews
Kerville Holness, warga Florida, AS kaget karena mengira membeli vila dengan harga murah lewat lelang online, ternyata hanya mendapat lahan seluas 30 sentimeter x 30 meter. [HANDOFMOSCOW.COM]
Kerville Holness, warga Florida, AS kaget karena mengira membeli vila dengan harga murah lewat lelang online, ternyata hanya mendapat lahan seluas 30 sentimeter x 30 meter. [HANDOFMOSCOW.COM]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang warga Florida, Amerika Serikat bernama Kerville Holness senang bukan kepalang karena membeli vila dengan harga sangat murah lewat lelang online, namun belakangan dia sadar telah ceroboh membelinya.

Bagaimana tidak gembira Holness memenangkan lelang membeli sebuah vila di Tamarac, Florida seharga sekitar Rp 130 juta. Padahal harga normal vila tersebut mencapai Rp 2,5 miliar.

Baca juga: Menginap di Vila Berbentuk Tong Anggur di Portugal

Kegembiraan itu hanya berlangsung sesaat setelah Holness menemukan vila tersebut hanyalah sepetak tanah berukuran 30 sentimeter x30 meter. Tanah seluas itu harganya hanya sekitar Rp 73 ribu.

“Ini penipuan”, keluh Holness ke South Florida Sun Sentinel, Sabtu, 15 Juni 2019. “Tidak ada tanda-tanda bahwa tanah ini hanyalah sebuah garis yang melewati dua vila, meskipun mereka dapat menunjukkannya”.

Ketika mencari di laman properti, Holness mengatakan foto yang digunakan adalah foto sebuah vila besar. Merasa tertarik, Holness diarahkan ke sebuah situs lelang milik pemerintah Florida di mana Kerville berhasil memenangkan lelang penjualan vila.

Baca juga: Ada Hotel Berbentuk Gitar Senilai Rp 21 Triliun di Amerika

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Alih-alih mendapatkan vila besar, Holness justru mendapatkan tanah kecil yang berada di antara dua vila.

Tanah itu sendiri mulanya dimiliki oleh sebuah perusahaan pengembang bernama GHO Tamarac II. Setelah perusahaan itu bangkrut, pajak properti tanah tersebut tidak lagi dibayar dan akhirnya tanah tersebut dilelang oleh pemerintah.

Holness berusaha meminta pengembalian uang dari pembelian vila, namun permintaan tersebut ditolak. Alasan pejabat setempat, pembeli properti wajib mencari tahu mengenai properti yang mereka minati sebelum ikut serta dalam pelelangan, termasuk masalah apa yang mungkin dapat muncul setelah membeli properti tersebut.

Baca juga: Hilang di Vila Angker, Remaja Malaysia Bikin Heboh  

Pemerintah Florida, AS kini memasang peringatan keras di situs lelang properti seperti misalnya vila, yang mengingatkan calon pembeli untuk melakukan riset sebelum membeli dan tidak memberikan garansi bagi properti-properti yang akan dilelang.

RISANDA ADHI PRATAMA | NEW YORK POST | SOUTH FLORIDA SUN SENTINEL

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengintip Vila Mewah yang Diinapi Taylor Swift dan Travis Kelce di Danau Como

15 jam lalu

Villa Sola Cabiati, Danau Como, Italia. Instagram.com/@villasolacabiati
Mengintip Vila Mewah yang Diinapi Taylor Swift dan Travis Kelce di Danau Como

Taylor Swift dan Travis Kelce menginap di vila dari abad ke-16 saat liburan singkat di Danau Como Italia


Polres Metro Bekasi Selidiki Kasus Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

4 hari lalu

Aloysius Bernanda Gunawan, korban penipuan beasiswa di Filipina yang melaporkan Bambang Tri Cahyono ke Polres Metro Bekasi Kota. Sumber: Dokumentasi pribadi
Polres Metro Bekasi Selidiki Kasus Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polres Metro Bekasi menelusuri kasus dugaan penipuan beasiswa S3 ke Filipina yang diduga dilakukan oleh Bambang Tri Cahyono.


Cerita Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Lapor Polisi, Alami Kerugian Rp 30 Juta

4 hari lalu

Ilustrasi penipuan investasi. Pexels/Mikhail Nilov
Cerita Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Lapor Polisi, Alami Kerugian Rp 30 Juta

Program pendidikan yang dia ikuti itu akan dilaksanakan di Philippine Women's University pada 2024 di Manila dengan skema beasiswa parsial doktoral.


OJK Ungkap Sejumlah Modus Penipuan Baru

5 hari lalu

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi. TEMPO/Tony Hartawan
OJK Ungkap Sejumlah Modus Penipuan Baru

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) ungkap sejumlah modus penipuan baru.


Terkini: Pesangon 233 Mantan Pekerja Pabrik Sepatu Bata Dibayarkan Senin, Penipuan Oknum Pegawai Bank ke Nasabah Sering Terjadi OJK Bilang Begini

7 hari lalu

Suasana penjualan sepatu Bata di Pasar Baru, Jakarta, Senin 6 April 2024. BATA mengalami lonjakan peningkatan rugi bersih hingga 79,65 persen YoY menjadi Rp190,29 miliar pada 2023, dari tahun sebelumnya Rp105,92 miliar. TEMPO/Tony Hartawan
Terkini: Pesangon 233 Mantan Pekerja Pabrik Sepatu Bata Dibayarkan Senin, Penipuan Oknum Pegawai Bank ke Nasabah Sering Terjadi OJK Bilang Begini

Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia Cabang Purwakarta memastikan 233 pekerja pabrik Sepatu Bata yang di PHK akan menerima pesangon pada Senin.


Terkini: Jokowi Perintahkan Sri Mulyani Berkomunikasi dengan Prabowo, Ombudsman Buka Suara Kasus Penipuan Deposito BTN

9 hari lalu

Prabowo dan Sri Mulyani. Instagram
Terkini: Jokowi Perintahkan Sri Mulyani Berkomunikasi dengan Prabowo, Ombudsman Buka Suara Kasus Penipuan Deposito BTN

Staf Khusus Menteri Keuangan mengatakan Jokowi sudah memerintahkan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berkomunikasi dengan Prabowo.


Kasus Penipuan Deposito BTN, Ombudsman: Bukan Kali Pertama Terjadi

10 hari lalu

Ombudsman dan Bank Tabungan Negara (BTN) menggelar konferensi pers di Menara BTN, Rabu, 8 Mei 2024. Konferensi pers itu digelar untuk menanggapi tuntutan nasabah yang menjadi korban penipuan salah satu pegawai BTN. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Kasus Penipuan Deposito BTN, Ombudsman: Bukan Kali Pertama Terjadi

Kasus penipuan deposito BTN bukan kali pertama. Ombudsman mengungkap kasus serupa sudah terjadi dua kali di dua tahun terakhir


Ini Kronologi Nasabah BTN Kehilangan Uang Rp7,5 M

10 hari lalu

Massa dari Kelompok Anti Korupsi melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor pusat Bank BTN, Harmoni, Gambir, Jakarta, Selasa, 30 April 2024. Massa mendesak untuk bertemu dengan Direktur Human Capital, Legal and Compliance BTN Eko Waluyo dan meminta segera untuk mengembalikan uangnya yang hilang dari rekening. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Ini Kronologi Nasabah BTN Kehilangan Uang Rp7,5 M

Kasus sejumlah nasabah yang mengklaim dananya hilang bermula ketika mereka menempatkan dana di BTN melalui pegawai perseroan.


BTN Persilakan Nasabah Tempuh Jalur Hukum atas Kasus Penipuan oleh Mantan Pegawai

10 hari lalu

Massa berbaring setelah berunjuk rasa di kantor pusat Bank BTN, menyusul kasus dugaan hilangnya uang dari rekening, di Harmoni, Gambir, Jakarta, Selasa, 30 April 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna
BTN Persilakan Nasabah Tempuh Jalur Hukum atas Kasus Penipuan oleh Mantan Pegawai

BTN berkomitmen menindak tegas setiap pelanggaran hukum dan tidak akan melindungipegawai yang melakukan penipuan dan penggelapan dana


Puluhan Emak-emak di Depok Kena Modus Investasi Emas Bodong, Kerugian Capai Rp 6 Miliar

10 hari lalu

Kapolres Metro Depok Kombes Arya  Perdana didampingi Kasat Reskrim Polres Metro Depok Komisaris Suardi Jumaing menunjukan pelaku dan barang bukti pembobol sistem pembayaran atau top up kartu multitrip PT KAI Commuter di Mapolres Metro Depok, Senin, 4 Maret 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Puluhan Emak-emak di Depok Kena Modus Investasi Emas Bodong, Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Puluhan emak-emak di Depok menjadi korban penipuan berkedok investasi emas bodong. Kerugian mencapai Rp 6 miliar.